Besaran Vektor dan Skalar
DASAR TEORI
1. Besaran Vektor
& Skalar
1.1 Besaran Vektor
Besaran Vektor
merupakan besaran fisika yang memiliki
nilai dan arah. Nilai dan arah menjadi informasi yang saling berhubungan.
Dalam menyatakan vektor, nilai vektor harus diikuti arahnya. Contoh besaran vektor adalah perpindahan, kecepatan,
gaya, momentum, medan listrik dll.
Besaran vektor biasanya digambarkan
dengan anak panah lurus. Arah besaran ditunjukkan oleh arah panahnya, sedangkan besar vektor nya digambarkan dengan panjang
garis anak panah tersebut.
Apabila tanda panah mengarah ke kanan
atau atas, maka artinya positif dan diberi tanda (+) dan jika sebaliknya, bila
menggambar vektor ke kiri atau bawah maka artinya negatif dan diberi tanda (-).
Vektor dilambangkan dengan tanda panah
di atas suatu huruf(sebelah kiri). Dibeberapa buku penulisan hurufnya dicetak
tebal, cetak miring atau huruf kapital. Untuk menuliskan besaran vektor, diberi
penambahan lambang mutlak pada huruf vektor nya(sebelah kanan)
Vektor 2 dimensi, artinya vektor akan
membentuk sudut kepada salah satu sumbu kartesius (x atau y). Dalam menggambar vektor 2 dimensi, dapat menggunakan
notasi vektor satuan untuk
menggambarkan besar dan arah vektor nya. Vektor satuan yang dimaksud adalah
vektor yang besarnya satu satuan dan mempunyai notasi yang berbeda untuk
tiap sumbu kartesius (vektor satuan i untuk menggambarkan sumbu kartesius x dan
i untuk sumbu y).
1.2 Besaran Skalar
Besaran Skalar
adalah besaran yang memiliki besar, tetapi tidak memiliki arah. Contohnya waktu, volume, massa jenis dan suhu
dll.
1.3 Menjumlahkan Vektor
Ada dua metode untuk menjumlahkan vektor, yaitu metode grafis
(geometris) dan analisis. Metode grafis adalah penjumlahan vektor dengan menyatakan
vektor-vektor dalam sebuah diagram.
Ada
3 metode grafis yaitu dengan metode :
1.
Jajar Genjang
2.
Segitiga
3.
Poligon
1.4 Pengurangan Vektor
Pengurangan
vektor berisi rumus mencari resultan gaya yang menjadi selisih dari keduanya.
Rumus
pengurangan vektor dinyatakan melalui persamaan di bawah ini :
1.5 Perkalian Vektor
Perkalian
vektor ada dua yaitu perkalian cross dan perkalian dot.
1.
Perkalian Cross
Persamaan untuk perkalian cross diberikan pada persamaan di
bawah ini :
2. Perkalian Dot
Persamaan untuk perkalian dot diberikan pada persamaan di
bawah ini :
Komentar
Posting Komentar